Kamis, 07 Maret 2013

BAB 2 KITAB BERKELILING KE ALAM NERAKA

BAB 2
MENGUNJUNGI  KOLAM  MEMBERSIHKAN HATI
 MENUJU "PERBATASAN  IM  YANG"
(PERBATASAN  DUNIA  DAN  ALAM BAKA) 
BUDHA CHI KUNG TIBA
Tahun 1976, PE GWEE CAP KAUW
 
Syair:
Asal mulanya adalah sebutir permata, jatuh ke bumi sehingga dikotori, menyadari dirinya, badan biasa menjadi badan murni, terbukanya mata suci untuk melihat aslinya diriku.
Chi Hoet:
Yang Shen bersiaplah mengelilingi Alam Baka
Yang Shen:
Guru, hari ini saya dari kota Chang Hua, barusan pulang dan sangat lelah, ingin sekali tidur, bolehkah lain hari baru mengunjungi Alam Baka lagi?
Chi Hoet:
Sungguh malas kamu, orang yang bertapa, lelah sedikit sudah ribut sakit, mana bisa kamu jadi manusia benar.
Yang Shen:
Maaf guru, saya akan bersemangat ikut guru.
Chi Hoet:
Cepat naik ke atas Teratai, matamu jangan dibuka….Baiklah buka matamu sekarang dan turun.
Yang Shen:
Guru, hari ini kok saya diajak kemari? Di depan ada kolam besar, airnya tenang tidak berombak dan berwarna biru langit dan di air timbul huruf CHIN SING CHIE (Kolam Bersihkan Hati).
Chi Hoet:
Kemarin dulu kau mengunjungi Alam Baka, karena badan dan mata biasa, maka yang bisa dilihat hanya sedikit keadaan, hari ini saya ajak kamu kemari agar kau turun ke kolam dan mandi bersihkan badan, maka "mata duniamu" akan berubah menjadi "mata ajaib", baru bisa melihat jelas keadaan Alam Baka.
Yang Shen:
Melihat air kolam ini sungguh dingin dan sekarang sedang musim dingin pula., saya takut kedinginan, jadi demam tidak berani turun.
Chi Hoet:
Ingin berkunjung ke Alam Baka tapi takut dingin, biar saya dorong kamu turun untuk mandi.
Yang Shen:
Tolong! Saya tidak bisa berenang, guru kamu telah mencelakakan aku, ah!
Chi Hoet:
Biar kamu direndam beberapa menit agar sadar.
Jendral:
Selamat bertemu Budha Chi Kung, tadi kamu mendorong seseorang yang dari duniawi ke dalam kolam, tidak mengerti apa maksudnya Chi Hoet.
Chi Hoet:
Jenderal kamu tidak tahu, manusia di dunia sekarang benar-benar telah melupakan diri, badan penuh kotoran, hilanglah sudah keadaan asal mulanya, hari ini saya mendorong orang biasa ini ke dalam kolam, maksudnya agar sebutir PERMATA OMI kotorannya dicuci, biar bersih agar bersih kembali.
Jendral:
Baiklah saya harus mengangkat badannya, jangan terlalu lama, sehingga tidak tertolong lagi nyawanya.
Chi Hoet:
Cepat! Kalau sampai tenggelam ke dasar kolam akan menjadi repot nantinya.
Jendral:
Sudah diangkat, namum dia sudah berhenti bernafas, coba bagaimana Chi Hoet menolongnya?
Chi Hoet:
Urusan kecil, setelah bersih mandikan, akan hidup kembali, coba saya gunakan kipas ini untuk mengipasinya, dia akan hidup kembali, lihat ilmu saya.
Jendral
Oh, dia sudah sadar dan kembali melihat.
Yang Shen:
Guru, kenapa kamu mendorong saya masuk ke kolam?
Chi Hoet:
Sifat manusia di dunia banyak ikut-ikutan, sungguh bagus kamu masih banyak alasan, saya tidak peduli harus berbuat demikian.
Yang Shen:
Terima kasih atas ajaran guru, kini badan saya terasa sejuk dan adem, siapa ini yang berpakaian seperti jendral.
Chi Hoet:
Ini adalah Jendral penjaga kolam, tugasnya menjaga kolam ini, yang tidak mendapat perintah tidak boleh turun ke kolam mandi, ini adalah Kolam Dewa, selain dewanya para Dewa, orang lain tidak diperbolehkan kemari. Hari ini kamu sungguh mujur.
Jendral:
Chi Hoet, hari ini membawa manusia dunia ini kemari, ada keperluan apa?
Chi Hoet:
Karena di dunia, di kota Tai Chung, Vihara Shen Shien terima Titah untuk mengarang buku MENGELILINGI ALAM NERAKA agar mengajak Yang Shen mengunjungi Neraka, karena manusia biasa ini datang dari dunia, sulit untuk bisa melihat jelas keadaan Neraka, maka saya mengajak dia kemari untuk membersihkan hati dan matanya supaya melancarkan perjalanan mengunjungi Neraka nanti.
Jendral:
Oh begitu.
Chi Hoet:
Waktunya terbatas, kami, guru dan murid harus segera mengunjungi Alam Baka, selamat tinggal Jendral. Yang Shen cepat naik ke atas Teratai.
Yang Shen:
Guru, sekarang kita mau ke mana?
Chi Hoet:
Tidak usah bertanya, setelah tiba disana kamu akan tahu, cepat tutup matamu ..... Sekarang bukalah matamu dan turun.
Yang Shen:
Jalan ini kenapa bukan jalan aspal, banyak debu dan angin besar lagi, berjalan rasanya mau jatuh.
Chi Hoet
Inilah perbatasan antara manusia dan setan.
Yang Shen:
Oh, disana sedang banyak orang yang datang dan pada menangis pula.
Chi Hoet:
Mereka adalah Roh-roh yang sudah meninggalkan jasadnya, baru tiba di Alam Baka dari dunia.
Yang Shen:
Di depan ada sebuah plang papan, di atas tertulis tiga huruf IM YANG CHIE, ini tempat apa?
Chi Hoet:
Inilah perbatasan antara Alam Dunia dan Alam Baka.
Yang Shen:
Di depan ada 2 baris gedung bertingkat, coba kita lihat.
Chi Hoet:
Boleh, cepat jalan.
Yang Shen:
Di pintu gedung tertulis RUANGAN PENYERAHAN CATATAN, dalamnya dibagi lagi satu kelas, dua kelas, terdapat sepuluh ruangan lebih.
Chi Hoet:
Coba kita bertamu.
Pejabat:
Selamat datang Chi Hoet dan Yang Shen dari kota Tai Chung, Vihara Shen Shien pada bulan Pe Gwee hari Cap Go, disini sudah menerima pemberitahuan bahwa Vihara terima kamu menerima Titah mau mengarang buku MENGELILINGI ALAM NERAKA dan akan meninjau istana tanah untuk melihat keadaan.
Chi Hoet
Karena waktunya sudah tiba, kami akan kemari lain waktu.
Pejabat:
Boleh, antar tamu.....
Chi Hoet:
Yang Shen kita siap pulang ke Vihara, ke depan ruangan dan naik ke atas Teratai, tutup matamu.
Yang Shen:
Ya.
Chi Hoet:
Vihara Shen Shien telah sampai. Yang Shen turun dan Roh kembali ke badan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar