BAB
50
MENGUNJUNGI
NERAKA KECIL PENGGAL TANGAN DAN KAKI
TAHUN
1978, SA GWEE CHE LAK
|
|||||
Chi Hoet:
|
Bahwa KACANG setelah bunganya
layu, buahnya baru timbul, maksudnya kembali ke asal, bisa lolos atau selamat
dari kecelakaan disebut hidup, setelah hidup sampai ajal tiba maka
kematianpun terjadi, dapat satu hilang satu, inilah artinya Reinkarnasi,
bertumbuh sejak kecil sehingga dewasa, masih lincah nan suci itu masih
wujudnya Dewa, namun manusia sekarang setelah dewasa jadi mengenal cinta
sehingga berbuat mesum, karena nafsu birahi, seperti kacang berbuah kembali
selamanya hidup dan mati bereinkarnasi terus dalam enam jalanan, karena itu
nasehati orang yang bertapa harus menjaga kesuciannya, menetapkan sifat yang
murni, jangan sampai menimbulkan nafsu duniawi, jika menyangkut kembali utang
birahi sehinga terjadi Reinkarnasi, kapan mau sempurna dirinya, harap manusia
menyadari hal ini, hari ini siap berkeliling ke Alam Baka lagi. Yang Shen
naik ke Teratai.
|
Yang Shen:
|
Hari ini sungguh panas, sehingga
berkeringat.
|
Chi Hoet:
|
Keringat datang dari air, tidak
ada keringat tidak bisa jalan.
|
Yang Shen:
|
Artinya?
|
Chi Hoet:
|
Tidak punya mulut tidak bisa
bicara, pelan-pelanlah memahami KATA DALAM KATA itu. Mari kita berangkat.
|
Yang Shen:
|
Siap.
|
Chi Hoet:
|
Sudah tiba, cepat turun.
|
Yang Shen:
|
Di Alam Baka agak dingin, lain di
Alam Dunia.
|
Chi Hoet:
|
Ya tentu, Alam Dunia termasuk Yang
(Panas/Kasar), Alam Baka termasuk Im (Dingin/Halus), ini sudah ditetapkan.
|
Yang Shen:
|
Hari ini sampai kemari, melihat
begitu banyak orang berjalan dikawal oleh prajurit Alam Baka, dan di depan
telah datang satu baris pasukan, sepertinya menuju kemari.
|
Chi Hoet:
|
Ya, hari ini kita mengunjungi
NERAKA KECIL PENGGAL TANGAN DAN KAKI, pasukan di depan adalah Pejabat dan
Jendral dari Neraka itu, cepat beri salam.
|
Yang Shen:
|
Salam jumpa Pejabat dan Jendral,
saya adalah Yang Shen dari Vihara Shen Shien, hari ini ikut Chi Hoet kamari
meninjau, harap berikan petunjuk.
|
Pejabat:
|
Tidak usah sungkan, selamat datang
Chi Hoet dan Yang Shen, Vihara kalian mendapat Titah mengarang buku, sungguh
berjasa besar, jika buku sudah selesai dicetak banyak untuk menasehati dunia,
diapun dapat jasa pula dan bisa menolong leluhurnya bebas dari siksaan,
segala rahasia Alam Neraka telah tertulis dalam buku ini, benar-benar
kejutan, cepat kalian ikut saya jalan meninjau Neraka.
|
Yang Shen:
|
Terima kasih, sudah terdengar
suara jeritan dalam Neraka ini, oh, seperti satu lapangan yang luas, Roh-roh
dosa dipaksa bersujud di tanah dan prajurit Alam Baka menggunakan golok yang
tajam untuk membabat tangan kanan Roh dosa sehingga putus, satu kali jeritan
kemudian dibabat lagi tangan kiri, Roh dosanya sudah jatuh dan kedua kakinya
kinipun dibabat putus, darahpun membasahi tanah, sungguh pemandangan yang sadis,
saya mau tanya Pejabat. Mereka telah berbuat dosa apa, sehingga menerima
hukuman yang berat ini.
|
Pejabat:
|
Hukuman penggal tangan dan kaki,
sunguh sakit dan menyiksa, sebagai manusia punya anggota tangan dan kaki yang
sempurna, namun tidak mau berbuat amal kebaikan, digunakannya hanya untuk
membunuh dan mencelakakan orang lain, setelah meninggal, selain dihukum di
tingkat lain, harus diserahkan kemari lagi untuk dihukum lagi. Setiap manusia
yang tidak setia dan berbakti, perampok besar, membunuh orang menggunakan
kedua tangannya, mencelakakan orang lain dengan pisau atau memanfaatkan
tulisan mencelakakan orang lain, melukai orang lain dengan kedua kakinya atau
mempraktekkan ilmu yang tersesat dan tidak mengenal kapok, setelah meninggal,
selain dihukum di tingkat lain, harus dihukum lagi disini.
|
Chi Hoet:
|
Di dalam Alam Dunia sekarang,
memang banyak perampok-perampok nama, merampok kedudukan, merampok barang and
merampok nyawa orang lain, maupun merampok martabat dan susila orang lain,
setiap hari terjadi terus segala perbuatan yang tidak adil, menerima uang
haram melalui kedua tangannya. Setelah meninggal, biar dihukum kedua tangan
ini, berjalan melewati perbatasan prikemanusiaan, suka lewat pintu belakang
mencari keuntungan, menjalankan usaha yang tidak benar, kedua kakinya juga
harus diperbaiki oleh prajurit Alam Baka, karena waktunya sudah tiba,
cukuplah peninjauan kita di Neraka ini.
|
Pejabat:
|
Ada manusia yang tidak percaya
adanya Neraka, kenapa tidak mencontohkan penjara-penjara yang ada di Alam
Dunia, yang dikurung itulah manusia-manusia yang kelakuannya tidak benar,
karena suka jalan di samping, tiga langkah dijadikan satu langkah, pasti akan
jatuh, berbuat apa-apa inginnya terburu-buru, pasti suatu kali ditabrak, maka
jadi manusia melangkahlah yang benar dan mantap, selangkah demi selangkah
baru bisa selamat sampai di tujuan.
|
Yang Shen:
|
Karena desakkan Guru Chi Kung,
terpaksa harus pulang, saya mau permisi, banyak terima kasih atas bantuannya
para Pejabat dan Jendral.
|
Pejabat:
|
Sudah waktunya pulang, kami juga
tidak bisa memaksa, perintahkan para Jendral berbaris mengantar tamu.
|
Yang Shen:
|
Saya sudah duduk, silahkan Guru
berangkat.
|
Chi Hoet:
|
Vihara Shen Shien telah tiba, Yang
Shen turun, Roh kembali ke badan.
|
Tidak ada komentar:
Posting Komentar